Join Us on Facebook

Menuju Kawalu

Beranda
Hubungi Kami
Ikuti Kami
Pembangunan Masjid Maulana Yusuf

1001Cahaya & ZamRose Project
setelah dengan Project 5MCK, 4jembatan, 1 Saung baduy, 2Saung Sadulur Sajatining Buana, 1 Galery / Koperasi di Baduy 

ON PROGRES : Operasi Bibir Sumbing 

Dan Pembangunan Mesjid di area luar Baduy
Terimakasih kepada para Sahabat yang sudah dengan ketulusan nya dalam memberikan partisipasi nya. 

SEKECIL APAPUN BANTUAN ANDA, BEGITU BESAR ARTI NYA BUAT MEREKA.
Terimakasih untuk Koordinasi nya dari Nyna Ryanti dan Abah Baros Sulaeman
YOU'RE THE BEST

Operasi Bibir Sumbing

ZamRose PROJECT & 1001 CAHAYA
Segera Operasi bibir sumbing untuk Adik2 kecil kita di Baduy
Terimakasih yang sebesar2 nya kepada 
Yang Maha Agung dan kepada
Lady Nyna Ryanti dan Ibu 1001Cahaya Sang Bumi Padjadjaran
dr Fikri Suadu (Aktifis untuk kemanusiaan, keadilan dan kebenaran)
serta kepada saudara2 yang telah mendoakan berjalannya Program ini
Juga kepada :
RS HERMINA PODOMORO sunter Jakarta
dengan ditangani oleh dokter ahli Specialis Bedah Plastik
dr.Aditya Wardana beserta istri dr Nita


Big Dream,Small Start.

Wajah - wajah senyuman persaudaraan
Yang sudah begitu dalam
Dari Saudara & keluarga ku di Baduy
Ketika kami Team 1001 Cahaya & ZamRose Project
Tiba, 
Masih dalam Suasana Kawalu, 
(bulan Puasa nya bagi mereka selama 3 bulan, terhitung dari tgl 18 Januari 2015)
Dan 
sekedar ingin ber bagi kebahagiaan bersama mereka, kami membawa dan membagikan KAIN untuk
Nanti di pakai serempak oleh mereka,
pada perayaan Hari Besar nya..
Walaupun mereka tak pernah meminta,
Terimakasih juga kami haturkan
Kepada para Sahabat semua
Yang sudah turut berpartisipasi
Dalam bentuk apa pun.





Reboisasi Penanaman Bibit Kawung

"Dengan memberikan bibit kawung kepada siapa saja yang memang berminat untuk melakukan penanaman di area yang sudah mereka tentukan sendiri.
Diberikan secara Cuma-cuma., dengan tujuan untuk melestarikan terjaga nya hutan, alam dan lingkungan"



Rumah Singgah Saung Baduy


Pagi yang cerah di Rumah Singgah
Senang nya Rumah Singgah SABA (Saung Baduy)
yang Team 1001Cahaya buat khusus untuk saudara2 Baduy Dalam .Begitu ramai dan membuat mereka BETAH ...
HOME sweet HOME




Kawalu
tanggal 18 januari 2014
bertepatan dengan penanggalan versi Kanekes,
adalah awal masuknya Bulan Kawalu.
Bulan Kawalu adalah bulan suci bagi masyarakat Kampung Baduy terhitung hari ini hingga tiga bulan ke depan.
Selama bulan Kawalu, akan diadakan beberapa upacara adat lama
Kampung Baduy khususnya di kampung Baduy Dalam yaitu Cibeo, Cikertawarna dan Cikeusik. Selama bulan Kawalu, pengunjung secara mutlak dilarang masuk Kampung Baduy Dalam.
Bulan Kawalu tahun ini ternyata dimulai mundur dari kebiasaan lama dikarena beberapa hal dan salah satunya musim panen Padi Huma yang tidak serempak karena terjadinya perubahan musim tanam. Perubahan diluar waktu yang semestinya tentu melibatkan musyawarah tetua adat yang dikepalai para Puun dari tiga kampung Baduy Dalam.
Dari sekian rangkaian upacara adat selama bulan suci, satu pun tidak dapat disaksikan oleh orang bukan Baduy atau tamu luar. Serta orang Baduy Dalam menahan diri untuk bepergian ke luar kampung mereka. Inilah saat orang Baduy Dalam benar-benar berkonsentrasi pada penyucian diri dan kampungnya.Di akhir bulan Kawalu, para tetua dan tokoh adat melakukan upacara besarnya adalah perjalanan ziarah ke Saka Domas suatu tempat yang mereka sucikan terletak secara rahasia baik untuk sebagian warga kampung Baduy sendiri apalagi bagi pengunjung dari luar Kampung Baduy untuk sekedar berwisata.
`Apakah selama bukan suci Kawalu masih bisa berwisata ke Kampung Baduy ? tentu saja bisa. Hanya saja wisatawan dan pengunjung dilarang masuk ke wilayah Baduy Dalam. Tetapi masih bisa mengunjungi perkampungan Baduy Luar yang jumlahnya sekitar lima puluhan lebih. Alam dan adat kebiasaan Baduy Luar masih menarik untuk dikunjungi. Namun apabila mengagendakan kunjungan termasuk ke Baduy Dalam, diperkirakan baru bisa dilakukan awal mei 2012.
Kawalu di Baduy Dalam
Kemudian selama 3 bulan kawalu tersebut, selain puasa ada juga ritual lain, yaitu bersih-bersih kampung, atau razia. Hari razia/bersih-bersih kampungpun ditentukan oleh si puun. Biasanya dalam bersih-bersih kampung ini, barang elektronik dan lainnya yang dianggap tabu oleh mereka akan dibuang atau dimusnahkan. Oleh karena itu, makanya pada saat upacara adat kawalu tersebut, pendatang/pengunjung tidak diperbolehkan menginap, mungkin agar mereka (masyarakat baduy) bisa khusyuk menjalankan kawalu.


SUBSCRIBE TODAY

email-subscribe

Sign up and receive our free Newsletter